A LITTLE THING

penyangga kaki sang kawan hilang, dengan kasihan melirik sekitar bukan salahnya jika penyangga itu hilang, bukan salah temannya pula jika ia tak bisa berjalan  sudahi pertikaian tentang yang hilang, mari cari yang baru tuk menggantikan. bisakah dunia ini berhenti menyalahkan, siapa yang salah diantara kalian toh sudah ada jalan lain tuk menyelesaikan, tergerus kuatnya debu di jalan, ia menemukan yang dulu hilang dengan penuh harap tuk kembali berjalan menyeret-nyeret tubuh yang lemah ke badan jalan tak kuasa berteriak menahan tangis yang dulu dipendam, terbayarkan sudah didetik nan panjang tangis pun berubah menjadi keterkejutan, disaat penyangga itu tak dapat digunakan serak suara pun terdengar, menyebutkan sebuah kalimat singkat, yang terukir di ikatan be strong. waktu di perpus, lagi ngerjain tugas kelompok -------------------------------------------------------------------------------------------------------

dari kiri: gue, mongs Ada kunang-kunang di bukit, sendirian.. Mencari kawanan yg hilang dikala siang.. Ada kunang-kunang di bukit, menghilang.. Berkumpul di savana nan terik bersama rerumputan Ada kunang-kunang dibukit, terlupakan.. Dikala kawanan datang, ia tak dihiraukan.. Mencari rumah sendiri di malam terang.. Bercahayakan tubuh  ditemani redupnya rembulan Pergi berputar-putar diatas semak belukar Tak tentu arahnya, hanya sekedar mencari sekelibar Kunang-kunang teringat kawan, Bercanda riang di gelap malam, Kunang-kunang teringat kawan, Merasa kehilangan dan kesepian Kunang-kunang teringat kawan, Dimana sang penghibur dikala duka Penyemangat dikala jatuh Dimana ia dapatkan kawan, kawan? kunang-kunang, menemukan kawan menari bersama dibawah naungan pohon rindang kunang-kunang menemukan kawan.. disitulah kawan yang kembali tuk pulang~~~~~

[late post] Assalamualaikum, malam semua :) yg belum baca part 1 nya, boleh mampir dulu ke part 1. gue lanjutin ya, MPA FAKULTAS nah, ini lah. mantap. sukses parah..........! sukses dengan acting panitianya yang setara aktor hollywood. maba fmipa 2015 dibikin nangis. hayooo, mikirnya jangan yang engga2 ya.  kita nangis bukan karena di bully kok, nangis karena kepedulian dan kebersamaan yang mulai terpupuk. asik. bnayak banget maba yang nangis, cewek cowok pada nangis serius cowok juga. anjas. entah mereka nangis karena suasana antara panitia dgn maba fmipa juga udh gk kondusif (saling teriak-teriak, pelotot-pelototan, pokoknya adu urat) atau ngga mereka yang kebawa emosi karena semuanya pada nangis (ibaratnya cuma ikut-ikutan nangis/formalitas), walaupun ada juga yang gak nangis karena mereka udah tau ini cuma skenario panitia. tapi golongan yang terakhir ini cuma sedikit doang kok jadi awalnya kita lagi evaluasi fakultas. ya biasalah, ditagih komitmennya untuk tida